Ayam Sabung
Selama ini mungkin kita hanya mengenal ayam Bangkok sebagai ayam petarung atau ayam aduan, hal ini dikarenakan kebanyakan para penghobi ayam petarung lebih memilih ayam bangkok sebagai jagoan petarung, mengapa demikian ? Konon dari artikel artikel yang saya baca dan informasi para penghobi ayam petarung jenis ayam bangkok yang paling cerdas di medan laga
Tetapi ada jenis ayam petarung yang lain juga tidak kalah dalam kehebatan fisik, dan silahkan simak jenis jenis ayam Aduan berikut :
1. Ayam Bangkok
Menempati posisi satu dari jenis-jenis ayam petarung adalah ayam Bangkok yang berasal dari Thailand. Yap, di samping dikenal sebagai ayam terpopuler di kalangan penggemar ayam aduan. Ayam bangkok juga memiliki otak paling cerdas saat di arena pertarungan.Hal ini didapatkan tergantung dari garis keturunan, cara merawat ayam, dan cara melatih ayam yang dilakukan peternak / pemilik. Karena itu, jenis ayam ini bisa memiliki gaya bertarung yang khas, cepat, keras, dan mematikan..
2. Ayam Brazilian
Sesuai namanya, ayam ini berasal dari Brasil. Jenis ayam Brazilian terkenal dengan gaya bertarung dengan kecepatan pukulannya.Ayam ini sangat besar maka dari itu sanggat jarang sekali dapat gandeng
3. Ayam Burma
Dalam bertarung, jenis ayam petarung satu ini punya semangat memenangkan pertarungan yang sangat luar biasa. Gaya bertarung begitu ofensif, menyerang langsung ke arah lawan.Karakter ayam Burma yang kuat, seringkali memberi ide kepada para penggemar ayam petarung untuk mengawinkan ayam Burma dengan ayam Bangkok. Tujuannya supaya dihasilkan keturunan ayam yang membawa karakter induk.
4. Ayam Shamo
Ayam Shamo dikenal juga dengan julukan Ninja Mini dari Jepang" Dsibandingkan ayam aduan lainnya, bentuk fisik ayam Shamo paling atletis. Satu hal lagi, ayam Shamo punya "pukulan" yang akurat mengenai lawan.
5. Ayam Philiphine
Ayam yang berasal dari negara Filipina ayam ini dikenal dari kecepatan gerak dan taji pisau yang mampu melukai lawan sangat cepat.Tetapi ukura ayam ini sangat kecil seperti ayam ayam kapung/ ayam jawa
6. Ayam Saigon
Vietnam juga punya ayam petarung yang tak kalah hebatnya. Namanya dikenal di kalangan penggemar ayam dengan sebutan ayam Saigon. Ayam ini sangat tahan banting dengan kekuatan "pukulan" melebihi beberapa ayam petarung lainnya.
7. Ayam Siam
Hampir mirip dengan ayam Burma, ayam Siam juga memiliki karakter pantang menyerah ketika di arena. Ayam ini mempunyai "pukulan" yang cukup keras dan gaya bertarung paling variatif dibandingkan ayam aduan lainnya.
8. Ayam Taiwan
Ayam Taiwan merupakan Trah ayam yang berasalari kepulauan Taiwan ( Formosa ) . Merupakan ayam dengan postur tinggi nanatletis dengan ukuran Tinggi hingga 75 cm untuk ukuran ayam Jantan rata rata 4– 5,5 Kg untuk ukuran ayam betina antara 3 – 3.5 Kg namun banyak juga yanglebih besar dari berat rata rata, Pegangan mberang / Prahu , Badan terkesansangat panjang. Ayam Taiwan punya pukulan yang sangat keras rata rata mengarahke kepala lawan terkadang ada ketip bulu sehingga yang di patuk tidak hanyakepala namun juga punggung dan leher.Untuk teknik rata rata kontrol aktifsangat cepat ( Tempel pukul ) namun ada pula yang berteknik ala Bangkok pelukkanan kiri , ngalung , bongkar sayap dll .Ayam Taiwan mempunyai mental yangsangat bagus dan pantang menyerah dalam sebuah pertarungan hanya saja pada saatremaja ayam baru berani ayam sekitar umur 8 -9 bulan namun ada juga yag lebihawal.
9. Ayam Pama
Trend Ayam aduan sekarang ini telah mengalamisuatu perubahan kemajuan yang sangat besar. Dimana berhasil diciptakan ayamaduan dari berbagai jenis genetika yang benar-benar hebat & tangguh. Adalahayam dari genetik Burma mix Bangkok atau yang lebih dikenal dengan Pama,sekarang di negeri Siam telah terbukti menjadi yang terbaik. Dari gen inilahtelah banyak di lakukan perkawinan silang (crossbreeding) dengan gen ayam Thai,Saigon / ganoi, Pakhoe, Brazilian, yang menghasilkan berbagai jenis sepertiayam Magon (pama-saigon), MaThai (pama-thai) dan nama-nama lain. Ayam Pamamempunyai jenis permainan yang bisa dibilang unik dimana tingkat akurasi/ketepatan pukulannya sangat tinggi. Pukulannya yang keras & cepat selalumengenai bagian kepala, mata & paruh. Tehnik permainannya yang unik, dimanabanyak sepak (Tembak / mranggal) dan devensif susah masuk belit selain tidakmakan pancing (Lock) telah banyak menyebabkan ayam dari jenis Bangkok (Thai)yang terkenal dengan super lock harus sering tersungkur di dalam gelanggang.Evolusi Pama telah berlaku di Thailand di mana hampir 90% darah ayam Aduanmereka yang masuk arena gelanggang aduan d
i sana kini merupakan turunan daridarah ayam Pama.
10. Ayam Pakhoe (Pemukul SYAITAN)
Menurut informasi ayam Pakhoe sebenarnya ayam new release dari bangkok, awalnya ayam tersebut khusus untuk melawan Burma.karena untuk ukuran kelas di bawah 3 kg Burma di kalangan di bangkok hampirtidak terkalahkan, maka ayam burma di juluki hoe=setan oleh peternak di bangkokmembuat trah baru yang terdiri dari 4 darah (bangkok, burma, Saigon, Brazil)yang setelah direlease ternyata hampir selalu mampu mengalahkan ayam Burma,maka di sebut pakhoe=pemukul setan. Dengan ciri khas antara lain :
1. Memiliki kecepatan yang bagus. (Menyesuaikan Ayam Birma yang rata – rata cepat)
2. Arah Serangan Ke Badan.(Ayam Birmamempunyai tulangan yang tipis)
3. Jika ada jarak keluarkan pukulan sawat /timpuk / tipam / gombel / pranggal. (Senjata Utama menyerang Birma yang selalujaga jarak)
4. Pukul berat. (Ayam Birma tidak kuatmenerima pukul berat kearah badan)
5. Selalu masuk mendekati lawan dari bawah(sangat rendah sehingga saat mendekat sulit di pukul sawat / timpuk / tipam /gombel).
6. Terkadang ada yang mau mematuk lawan disemua bagian tubuh. (Karena kepala ayam birma cepat dan sulit di patuk)
I. MENDETEKSI KEDAHSYATAN PUKULAN AYAM
botoh2 punya patokan sendiri dlm menilai pukulan Ayam.kalau saya lebih suka Ayam yg tulang supitnya renggang,kaku,tebal dan besar.menurut pengalaman sy,biasanya pukul sakit dan gak ada habis daya pukulnya. Kalau Saya biasanya menilai Ayam bagus pukulannya adalah seperti yang pernah dikemukakan oleh pak Yayan Saeman sebelumnya, yaitu pada topik menggandeng lawan (kalau tdk salah).
Tetapi garis besarnya saya menilai Ayam bagus pukulannya bila:
- Supit yang rapat dan keras, pukulannya akan fokus. - kaki lebih pendek dari paha (paling tidak 3/4-nya). - Kaki dari dengkul ke bawah menyempit kemudian melebar lagi ke arah telapak kaki (istilahnya narrow leg). - Brutu besar dan rapat. - Kaki kering tetapi tetapi bulat rotan. - jari-jari lentik, panjang. - Ada sisik meliknya atau ubed, atau batu rante atau batu lapak. selanjudnya sama dengan yang pak Yayan kemukakan sebelumnya.sedikit menambahkan kalau saya melihat Ayam yg mempunyai pukulan yg dahyat :
- tulangan harus kasar - badan tebal dan berbentuk botol - badan yg panjang - pinggul yg agak besar - ekor tidak terlalu lemas dan kebanyakan ekor lidi - sayap yg lebar dan tebal kalau dihitung =/- 22 helai, - kaki yg kering merit dan padat dgn jari2 yg lentik - sisik kaki asal bisa beras tumpah - terdapat pecahan pas diujung jari tengah, kalau kiri dan kanan keduanya pecah akan semakin bagus
saya sekarang punya Ayam pukulan keras + jalu dan sangat mematikan menurut pengelihatan saya secara garis besar Ayam saya memiliki ciri-cri -tulangan kasar -badang panjang -supit agak renggang tapi sangat keras -kaki kering bulat (warnanya seperti nasi kering) -pinggul besar -ruas paha lebih panjang dari kaki -dibelakang jalu ada benjolan(sepatu)
II. SISIK
Sisik pada Ayam ibarat sidik jari pada manusia karena sejak Ayam menetas hingga dewasa tidak akan berubah. Beda dengan bagian lain dari tubuh Ayam akan mengalami perubahan. Sisik pun menurut sebagian penghobi Ayam menggambarkan katuragan dan masa depan seekoranakAyam. Sisik pun akan mencerminkan karakter Ayam bersangkutan dan mitos yang berhubungan dengannya. Jika Pak Thomas ingin lebih jauh dan memahami hal tersebut, saat ini saya sedang menyusun buku tentang AyamLaga yang membahas secara mendalam segi teknis dan mitos yang di yakini oleh para botoh di Indonesia. Jika tak ada halangan akhir tahun ini buku tersebut sudah bisa di nikmati oleh para penghobi AyamLaga di Nusantara. Jika Pak thomas bisa melampirkan foto atau gambar sisik Ayam yang dimaksud itu lebih baik karena masukannya mengarah pada susunansisikbersangkutan. YayanSeamen.
saya darimalaysia dan merupakan penggemar hobisabungAyam ini.. saya ada mendengar tentang Ayam raja dan cuba mendapatkan infonya di malaysia tetapi tiada siapa yg tau.. oleh kerna pak yayan ada menyebut tetang yam raja ini.. boleh pak yayan huraikan sedikit tentang Ayam raja..maaf saya tidak berapa faham dengan keterangan pak yayan tentang Ayam raja.. jikalau boleh tolong huraikan supaya lebih jelas.. -Jika kaki lawan Telapak kaki tengah bersisi sebaiknya di hindari karena anda menghadapi raja Ayam yang sesungguhnya jarinya, Ayam jenis ini selalu menang dan Ayam ini di sebut sebagai Batu Lapak. (Raja Ayam). I'm sorry karena baru memjawab pertanyaan anda, Raja Ayam di tuduhkan kepada Ayam yang mempunyai sisi di telapak kaki bahagian tengah, jumlah sisik tersebut paling sedikit tiga susun. Letak sisik tersebut di bahagian tengah bukan di telapak jari kaki (baturante).
III.CIRI-CIRI AYAM JAGOAN
ciri-ciri khas bg Ayam yg rajin mukul lawan, apa pula ciri-ciri jagoan yang mampu memukul tanpa mengetip lawanbiasanya Ayam agresif,matanya kejam dan paruh bawah agak melengkung ke dalam.biasa Ayam yg mempunyai tipe tarung yg tempel pukul (cepat):
-badan bulat botol -badan tdk terlalu panjang -pinggang / pinggul tidak besar - model ekor kipas - paruh lurus tapi jgn terlalu panjang dan jgn pendek - model kepala kecil dan berbentuk pinang
IV. NYALI
Salah satu contoh untuk mendeteksi nyali bisa dilihat dari jenggernya.
Hampir setiap Ayam jago memiliki jengger, namun jengger yang ada cukup bervariasi bentuknya, ada yang lebar, halus, kasar, bentuk bunga (mawar), nyumber dan lain sebagainya. Dari bentuk-bentuk yang ada dipercaya bentuk jengger yang blangkon (seperti topi jawa : red) memiliki mental yang cukup bagus.
Bentuk jengger blangkon ini memiliki ujung jengger yang bagian belakang lebih panjang dari yang menempel di kepala, namun sampai ujung masih kelihatan seolah-olah menempel di kepala. Tidak hanya itu, jengger blangkon yang dinilai memiliki mental yang bagus juga harus lentur, tidak kaku meskipun bentuk jenggernya besar. Tentang motifnya bisa rata atau berbentuk bunga tidak masalah, hanya saja kalau rata besar terkadang sulit dipatuk lawan sementara jengger yang kecil atau berbentuk bunga lebih mudah diambil lawan.
Ayam yang memiliki jengger blangkon kebanyakan tidak mudah menyerah, meskipun sudah terluka parah. Bahkan sering kali meskipun sudah tidak berdaya masih diam tidak mau menyerah (keok). Tentu saja Ayam yang demikian sangat bagus jika diimbangi dengan tehnik dan pukulan yang istimewa. Kelenturan jengger ini juga menjadi acuan untuk memilih Ayam aduan, kebanyakan jengger lentur dan halus memiliki keberanian yang luar biasa, selain itu juga tidak mudah terluka baik akibat patukan, pukulan maupun jalu. Bahkan kalaupun sempat berdarah jengger yang lentur biasanya lebih cepat berhenti dibanding dengan jengger yang keras.Berbeda dengan jengger yang bagian belakang yang langsung tegak lurus dengan bagian jengger yang menempel di kepala, biasanya mentalnya sangat jelek. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan saat turun di kalangan, bisa saja pukulan tidak terlalu telak, namun sudah merasa kesakitan sehingga membuatnya cepat kabur. Bentuk Ayam yang demikian sering membuat kecewa pemiliknya, kadang bisa saja saat itu Ayam masih kondisi unggul, karena memang memiliki tehnik dan pukulan yang bagus. Seperti yang dialami Yono saat turun di Lamongan, Ayam andalanya sempat unggul telon (3 : 1), bahkan pada air pertama pukulanya sempat membuat goyah lawanya hingga3kali. Menginjak air (baca : ronde) kedua Ayam masih unggul, tetapi begitu kena jiling (pukulan sakit) sekali saja langsung merasa kesakitan, hingga lupa ingatan. Melihat Ayamnya sudah kelihatan tak berdaya, lantas Yono mengambilnya dan akhirnyadinyatakankalahTKO. Seandainya Ayam tersebut memiliki mental yang bagus, tentu pukulan yang disarangkan tersebut tidak dirasakan dan akan tetap bertahan, sehingga justru masih ada perlawanan. Mengingat secara tehnik dan pukulan masih unggul, bisa-bisa berbalik memenangkan pertarungan.
V. PERSIAPAN AYAM ADUAN UNTUK TARUNG
PERSIAPAN AIR AYAM MAU ADU
Ronde 1 ada moment penting bagi Ayam aduan untuk menentukan kemenangan.Pada saat stamina Ayam tsb masih good form,maka Ayam dpt memukul sekuat tenaga dan akurat.Maka dlm membasahi sebelum ronde 1,harus dilakukan dgn Becik/baik.Ayam jangan terlalu basah,dan peresapan air harus pada bagian tubuh tertentu serta pengompresan yg continue.
Harusdiingatjuga,Ayamberjalu danpolosberbedaprinsipbasahinnya. Tidakbisadisamakan. Ayam jalu butuh kecepatan pukul, maka jangant erlalu basah biarkaki/jalucepatnaik. Kalau terlalubasah, terlambat 'bukaurat', bisakecolonganjaluduluan... Ayam polos butuh stamina utk pertarungan yg lebih lama. Maka mandiin agak lebih basah. Kalau kurang basah, meskipun kaki langsung 'naik', stamina/napas cepat habis. Bisa kedodoran di ronde berikutnya.kalo Ayam jalu karena diperlukan kelincahan dan kecepatan penyelesaian, maka pembasahan di leher dan bawah syap jgn terlalu banyak, sebaiknya lebih ke daerah bawah badan. kalo Ayam lepek agak lebih basah di leher, tapi jgn terlalu basah karena akan pengaruh ke solah Ayam (bisa solah bawah kalo basah sekali), utamakan pembasahan di daerah belakang/pangkal ekor atas dan bawah) karena Ayam lepek akan bertarung lebih lama, jadi harus pandai jgn sampe Ayam kobong/kehabisan napas Di antara binatang lain, Ayam memiliki keunikan dalam pertarungan. Dua ekor Ayam yang berhadapan, tidak serta merta berkelahi begitu saja. Ada tiga tahap dalam pertarungan Ayam, yaitu: tahap penjajagan (abar), tahap pertarungan, dan tahap penyelesaian.
BAGAIMANA MEMILIH ANAKAN YG BAKAL JADI JAGO
Salah satunya dgn cara membeli sejak umur anakan/piyik.Nah,banyak patokan yg dipakai dalam menyeleksi piyik mana yg bakal jadi
Jagoan kita. Cara termudah,kita harus tau indukan/silsilah/darah piyik tsb.Nah.........,disamping itu ada standart lain yg dipakai kalian?
Klu Ayam yang umurnya di bawah satu bulan kami biasanya hanya melihat kerapian sisik kaki baik depan maupun belakan dan jari-jarinya terdapat sisik derajat (sisik yang terpecah dua) atau tidak selain silsilah Ayam itu sendiri. Jika usia Ayam sudah di atas satu bulan selain sisik kaki juga tulangannya atau sampungan antara leher dan kepala terlihat dan terasa datara atau pilih yang paling beda ukurannya apakah yang paling besar atau yang paling kecil (dalam satu tetasan) sebab biasanya Ayam paling beda punya kelebihan di banding saudaranya. Setiap akan memilih anakan sebaiknya paramerter menjadi standart, jika makin lengkap akan semakin baik. Minimal baik jika terdapat tiga kombinasi dari ciri-ciri tersebut di atas.
BUNTUT EKOR BERDASARKAN KATURANGGAN JAWA
1.Jaran kepangan:buntutnya pendek,gak ada bulu lancurnya.Biasanya tarungannya nyasak dan gelis. 2.Supit Urang:buntut lancur seperti kumisnya udang. 3..Pecut:bentuk rapi,memanjang dan bulat rapi. 4.Kipas:bulu ekor lebar seperti kipas. Dari bentuk ekor,kita bisa menilai derajat Ayam,pukulnya dan gerakannya
Jaya ayam ditinjau dari warna kaki, sesuai primbon betaljemur adalah berdasar HARI dan PASARAN. Sebelumnya saya kelompokan dulu hari2 dan pasaran sbb :
H1 : Minggu dan Kamis.
H2 : Senin dan Rabu.
H3 : Selasa, Jum'at dan Sabtu.
Kelompok Pasaran sbb :
P1 : Pon dan Wage.
P2 : Kliwon dan Legi.
P3 : Pahing.
Warna kaki ayam terbagi 3 yaitu : Putih/P, Kuning/K dan Hitam/H.
Tabel :
H1-P1 : K-H-P. Jaya ada di K/Kuning, sedang P/Putih urutan terakhir, ini untuk hari Minggu dan Kamis dan pasarannya Pon dan Wage.
H1P2 : H-P-K
H1P3 : P-K-H
H2P1 : P-K-H
H2P2 : K-H-P
H2P3 : H-P-K, Hari Senin dan Rabu bila pasarannya Pahing, maka Jaya ada di H/Hitam sedang yg paling asor adalah K/Kuning.
H3P1 : H-P-K
H3P2 : P-K-H
H3P3 : K-H-P, hari Selasa, Jum'at dan Sabtu bila pasarannya Pahing, maka ajaya ada di K/Kuning, sedangkan P/Putih paling asor.
BEBOTOH NAKAL HATI2,,,
1. Air untuk mandi ayam yang dikasi racun....apabila kita memberi minum ayam akan membuat efek negatif pada ayam kita.....(saran : membawa air kemasan untuk diberikan minum untuk ayam kita jadi jangan memakai air mandi yang di gelanggang)
2. Ada beberapa orang yang mengoleskan cabai hijau disisik ayam dari sisik kaki atas , jalu sampai pada sisik jari...bahkan ada yang mengoleskan Zat2 yang berbahaya
3. Bila bertarung dipinggiran(yang arenanya tidak punya pembatas) hati2 sewaktu mengangkat ayam untuk dibawa kembali ketengah...ada sebagian orang yang dengan sengaja menempelkan busanya yang basah kebadan ayam kita sehingga akan merugikan ayam kita....
mohon tambahan, kritik, saran dari teman-teman yang lain.....
sekedar tips ...: apabila hendak membawa ayam kekalangan(gelanggang) kepala ayam kita bisa dioles dengan putih telur agar seperti kelihatan kurang sehat(kurapan) jadi orang bisa sepele akan kesehatan ayam kita...hehehe
dan yang paling sering ditemukan adalah dengan memberi racun ayam lawan, caranya dengan memberikan makanan berupa sebutir ( jagung , beras, nasi ) yang sudah diberi racun...untuk menghindari ayam kena racun sebisa mungkin ayam kita jaga, lebih baik lagi jika dikerodong ( racun jarang diberikan pada air mandi ataupun nasi karena beresiko terhadap kedua ayam )....wasit yang baik akan selalu mengusapkan busa pada ketiak ayam dan kaki ayam kemudian diminumkan kepada ayam tersebut , hal ini untuk menghindari adanya racun /zat kimia lain yang dioleskan ke bagian tubuh tertentu ( jika nekad berarti racun akan terminum sendiri/senjata makan tuan )...kecurangan lain adalah " gareng - petruk " atau sandiwara, ayam yang sengaja dipasangkan gandeng tetapi sebenarnya pemiliknya sama dan sudah hampir dapat dipastikan ayam yang mana pemenangnya, biasanya mereka hanya mengejar setoran....ada juga permainan antar botoh, hati2 dan jangan percaya 100% dengan botoh/yang memandikan ayam kita, kadang2 ada juga botoh yang bisa dibeli oleh lawan ( lebih aman jika kita sendiri yang memandikan ayam )...botoh yang tidak bermoral bisa kongkalikong dengan pemilik ayam lawan untuk mengerjai ayam kita tentunya dengan imbalan yang cukup besar....kecurangan ini paling sulit dideteksi tapi bisa dirasakan terutama jika pada awal ronde ayam kita dominan tiba2 setelah ngair jadi berubah total ( ayam kehabisan tenaga/ayam kehilangan kecepatan/ayam kehilangan pukulan dll )....banyak cara bagi botoh untuk membuat ayam kita berubah.
dengan mengoleskan minyak musang ke bawah sayap ayam, jg kepala ayam kita masuk kebawah sayap ayam lawan akan membuat ciut nyali ayam kita..
sering terjadi kecurangan yg dilakukan pada saat memegang ayam / digandengkan dengan cara " menjentik / mencongkel / menekan buah pelir ayam " menurut beliau jika ini terjadi maka ayam yg dijentik / dicongkel / ditekan pada buah pelirnya tsb mempunyai efek sebagai berikut :
1. ayam tsb tidak akan bisa mukul alias kakinya tak bisa naik untuk mukul saat bertarung.
2. dlm waktu kurang 10 hari ayam tsb akan sakit perlahan namun pasti dgn gejala sakit kuning.
3. ayam tsb masih bisa diterapi dlm waktu 21 hari dipastikannya normal kembali.
dari pengakuan bebotoh tua tsb bahwa Dia bisa melakukan itu dgn sangat gampang atau hanya dgn sedikit congkelan dgn menggunakan jari kelingking pd posisi tertentu pd ayam tsb saat berpura-pura memegang ayam musuh untuk menakar ketebalan ayam, nmn pd saat sy tanyakan dianya tak mau menjelasin secara rinci cara melakukannya & mengatakan suatu saat org lain menjelaskan padamu .
Menurut beliau teknik ini jua pernah dilakukannya tuk beli seekor ayam yang diinginkannya, namun pemilik ayam tsb memberi harga yg tdk bisa dijangkau bebotoh tua tsb,namun setelah ayam tsb sakit maka pemilik ayam menjualnya dengan harga murah .
TENAGA HABIS SAAT TARUNG
Masalah yang sering dijumpai ayam kehabisan tenaga saat pertandingan berlangsung
Contoh 1 : Ayam petarung kehabisan tenaga pada ronde-ronde terakhir, meskipun pada ronde sebelumnya telah unggul. kekuatan tenaga otot tidak mencapai
Kekuatan Optimal
Contoh 2 : kekuatan pukulan ayam tidak optimal karena sumber energi telah hilang dalam proses latihan berat (yang kurang benar) pada saat sebelum bertanding terjadinya collaps dan asidosis
Contoh 3 : seekor ayam mengalami collaps karena persiapan gizi sebelum bertanding (tidak benar). tertimbunnya zat-zat metabollic intermediate yang tidak diinginkan ( terganggu pencerna sehingga tidak sempurna )
Pada latihan endurance ( daya tahan ), lemak.. adalah sumber kalori utama. Tetapi tidak boleh dilupakan bahwa cadangan karbohidrat dalam tubuh ayam harus tersisa walaupun sedkit karena bila karbohidrat habis dapat menyebabkan asidosis berat dengan komplikasi berupa collaps.
Siklus Cori
Asam laktat yang terjadi di otot ayam akan dibawa ke dalam sirkulasi darah dan kemudian dibawa ke hati untuk diubah kembali menjadi ke otot untuk diubah kembali menjadi glukosa. Glukosa ini akan dibawa kembali ke otot untuk dipecah dengan menghasilkan energi. Proses ini dikenal dengan Siklus Cori.
Apabila sirkulasi darah pada otot ayam baik (dapat ditingkatkan dengan latihan yang teratur), maka siklus Cori merupakan sumber energi yang berarti. Siklus Cori sangat berperan pada latihan berat atau latihan berat sekali. Kemampuan melaksanakan siklus Cori sangat bergantung kepada kemampuan sistem otot kardiak pada jantung.
Penanganan aspek asupan gizi pada latihan perlu diperbaiki, tidak hanya mengenai jumlah serta cukup tidaknya makanan yang masuk ketubuh ayam , tetapi juga pengawasan utilisasi zat-zat gizi di dalam tubuh, khususnya yang menyangkut transfer energi di dalam jaringan. Masalah asupan zat gizi sebenarnya hanyalah sebagian kecil dari masalah yang harus diperhatikan, intinya justru pada pencegahan kesalahan utilisasi zat-zat gizi di dalam tubuh ayam
Sumber energi dan performance fisik
Ayam petarung bergantung pada pemakaian sumber energi karbohidrat dan lemak. Pada kerja otot yang ringan dan sedang, setelah energi awal yang diperoleh dari energi terutama diperoleh dari lemak dan karbohidrat dalam jumlah yang sama. Apabila kerja otot tersebut berlangsung lebih lama, lemak menjadi sumber energi lebih utama daripada karbohidrat. Cadangan lemak akan dipecah dengan bantuan hormon norepinefrin untuk memobilisasi asam lemak bebas yang kemudian akan dioksidasi di dalam siklus darah Akan tetapi pada akitivitas otot yang berat, sumber energi utama dalam tubuh ayam ialah karbohidrat sehingga cadangan glukosa didalam tubuh ayam berupa glikogen hati dan otot harus cukup besar.
Kemampuan otot ayam petarung untuk menjalankan aktivitas fisik yang berat dan lamanya bertanding langsung dengan jumlah glikogen yang di otot ayam pada aktivitas awal. Pada asupan pakan yang seimbang, glikogen otot akan mencapai 1,5 g/100 g otot sehingga akan cukup untuk melaksanakan kerja berat selama ± jam (dengan up-take oksigen maksimal 75%) dan lewat jangka waktu tersebut tubuh ayam akan kelelahan. Kadar glikogen otot dapat diperbesar dengan asupan tinggi karbohidrat sehingga mencapai 2,5 g/100 g (otot). Hal ini akan menghasilkan cadangan tenaga ayam petarung yang cukup untuk dipakai dalam aktivitas bertanding yang lebih lama.
Cara khusus yang biasa diberikan kepada ayam petarung ialah memberi diet campuran (mixed diet) untuk beberapa lama,
kemudian kira-kira satu minggu sebelum pertandingan, dilakukan latihan-latihan yang berat sekali yang bersamaan dengan pakan tinggi lemak, tinggi protein dan rendah karbohidrat selama 2-3 hari.
Kemudian dilanjutkan dengan Pakan tinggi karbohidrat selama 2-3 hari dengan latihan fisik minimal atau istirahat. Cara seperti ini diinformasikan dari Dosen Perternakan USU dapat menghasilkan kadar glikogen otot sebesar 5 g/100 g(otot).
Pemberian glukosa atau gula merah / madu akan sangat berpengaruh hanya pada saat-saat dimana cadangan glikogen tubuh sudah hampir habis. Jumlah glikogen hati ayam kira-kira antara 5-10 g. Cadangan glikogen hati ini akan memberikan kadar glukosa dalam darah yang dapat dipakai sebagai sumber energi bagi otak dan jaringan saraf lainnya. Jaringan-jaringan tersebut hanya bergantung pada energi dari karbohidrat, sedangkan cadangan karbohidrat tidak dapat dipunyai jaringan ini.
Dalam pelatihan dan atau pertandingan seekor ayam petarung untuk mengejar prestasi mutlak dibutuhkan pengaturan asupan pakan yang tepat baik sebelum maupun sesudah pertandingan .
Jengger
- Jengger yg besar menandakan type teknik ayam yg lebih 'kalem'.
- Jengger kecil menunjukan teknik yg lebih gesit.
Kulit muka
- Kulit muka tebal berkerut2 menandakan tekniknya yg kalem dan lebih tahan menerima pukulan.
- Kulit muka yg tipis menandakan ayam gesit namun lebih rentan menerima pukulan.
Bentuk kepala
- Bentuk kepala yg besar menandakan 'ayam bodoh'.
- Bentuk kepala yg lebih kecil seperti pinang biasanya ayam lebih cerdik.
Leher
- Tulang leher yg besar mencirikan ayam bukan type peluk. Cenderung monoton dalam teknik tarungnya.
- Leher yg lebih kecil menandakan pergerakan leher dan kepala lebih luwes dan kemungkinan memiliki kuncian yg baik.
Badan
- Bentuk badan yg tegap lebih dari 45 derajat menandakan type teknik bermain di atas.
- Badan yg sedikit membungkuk kurang atau sama dengan 45 derajat menandakan ayam lebih banyak bermain di bawah.
Tulang dada
- Tulang dada panjang menandakan ayam memiliki daya tahan pukul yg baik, pukulan keras, tapi kurang lihai memukul rapat.
- Tulang dada pendek memiliki pukulan yg lengkap dan akurat tapi kurang kuat menahan pukulan lawan.
Ekor
- Ekor yg panjang mencirikan teknik yg kalem.
- Ekor yg pendek menandakan teknik dan pukulan yg lebih cepat dan gesit.
Paha
- Jarak kedua paha yg lebar (sama dengan atau lebih besar dari telapak tangan yg dimasukan diantaranya) menandakan pukulan yg keras. Terlalu lebar jalu kurang galak.
- Jarak kedua paha yg lebih rapat menandakan pukulan yg cepat (gancang). Terlalu sempit pukulan tidak sakit.
- Paha yg berbentuk seperti paha belalang memiliki kekuatan dan konsistensi pukulan yg baik.
- Paha yg seperti 'paha ayam goreng' pukulan akan 'tirus' (semakin lama semakin berkurang bobotnya).
Contoh kasus :
1- Ayam musuh berjengger kecil, kulit muka tipis, leher rotan (kecil), badan 45 derajat, ekor agak pendek. Kemungkinan besar tekniknya gesit cenderung dibawah, pukulan cepat, memiliki kemampuan mengunci, tapi agak kurang tahan dipukul.
2- Ayam dgn jengger besar, kepala pinang, leher rotan, kulit muka tebal, badan tegap dgn buntut panjang. Kemungkinan besar teknik kontrol yg sulit diturunkan, memiliki kemampuan ngunci, dan pukulan yg keras akurat.
3- Ayam dgn kepala besar, muka tebal, jengger besar, leher besar, badan tidak tegap, ekor agak pendek. Kemungkinan main di bawah dgn lambat (ngoyor), tapi punya daya tahan pukul yg bagus.
Silakan dianalisa dari berbagai kombinasi diatas. Untuk kualitas pukulan, saran saya, semua ayam harus dianggap memiliki pukul yg bagus saja. Jadi kita jangan terlalu meremehkan pukulan lawan.
Aplikasi di lapangan :
Bila ayam kita bertype kontrol cenderung main diatas, maka 'gandengan' bisa dicarikan ayam type kasus no. 3 atau 1.
Bila bertemu ayam dgn type kasus no. 2, maka ayam kita kemungkinan besar akan saling jual beli pukulan. Resiko cacat dan memperkecil peluang menang.
JAGO SIAP TURUN
1. Pegangan ayam bobotnya sudah turun kebawah.( arah ke kaki)
2. Otot sudah sempurna bila di pegangan di bagian leher ayam akan menkeret ( ototnya melawan)..
3. Otot paha atas kelihatan nonjol keluar.dan padat.
4. Wajah ayam memerah cerah.
5. Brutu merah dan berminyak.
6. Cela jari juga ada merah. Sekitar dengkul juga ada merah .
7. Dan sisik dibawah dengkul umumnya yang bagian luar dari atas urutan 3 s/d 6 ada perbedaan lebih kering ( seperti ada kapur).
Demikian bila ciri-cirinya ayam sudah fit.
8. Kewaspadaan ayam meningkat . Dilihat dari gerak kepalanya N jago ngk luka dalam/luar serius
CARA SAMBUNG BULU
Bulu yg rusak/patah bisa disambung. Kebanyakan disambung dgn cara di'tusuk' pada pangkal, atau ada juga yg disambung tempel.
Berikut ini sedikit tips cara menyambung bulu dgn menggunakan jarum pentul.
Alat dan bahan yg harus disiapkan :
1. Tang potong.
2. Lem power glue.
3. Jarum pentul (pentulnya dibuang).
4. Pisau lipat
5. Bulu penyambung (bentuk harus diupayakan sama dg bulu yg patah di sayap).
6. Selongsong pangkal bulu yg sudah dipotong 2 cm.
Cara mengerjakan :
1. Potong bulu yg akan dijadikan sambungan. Sesuaikan ukurannya dgn bulu yg patah serta panjang bulu harus diatur agar serasi dg bulu2 lain di sayap.
2. Tusukan jarum pentul yg sudah dibuang pentulnya ke dalam bulu yg sudah dipotong. Sebelum ditusukan, celupkan dulu jarum ke dalam power glue.
3. Ujung jarum yg lain ditusukan ke dalam bulu yg patah. (jangan lupa jarum diberi power glue dulu).
4. Tekan perlahan2, sampai bulu menyatu dg baik. Penusukan harus lurus.
5. Ambil selongsong pangkal bulu. Belah menjadi dua.
6. Sambungan bulu yg sudah terpasang di beri lem power glue.
7. Rekatkan selongsong yg telah dibelah dua tadi.
8. Tekan supaya menempel erat.
----
kalau cara tempel :
siapkan bahan yg diperlukan :
1. pisau cutter
2. lem sepatu (saya biasa pakai fox)
3. sambungan bulu ayam
-------------:
dg langkah-langkah sbb :
1. rapikan bulu yg akan di sambung dan potong dg pisau cutter ujung-nya secara miring arah atas ke bawah .. kemiringan 45 derajat.
2. potong juga sambungan bulu ayam yg disediakan, dengan arah bawah ke atas dengan kemiringan 45 derajat.
3. coba stel-kan dengan bulu yg akan di sambungan ... pastikan sambungan dan panjang-nya ... sudah cocok dan pas !!
4. siapkan lem sepatu-nya dan berikan kemasing-masing sambungan bulu tersebut, secukup-nya
5. bila sudah kering .... tempelkan masing-masing ujung sambungan bulu ayam tersebut, sambil ditempelkan jangan lupa ... posisi/kemiringan sambil di perhatikan !!.